Kemarin Sabtu (19/3) sore, di salah satu rumah kami yang sehari-hari tidak kami tempati, tiba-tiba datang seekor induk kucing. Ia membawa empat ekor anaknya. Ketika saya datang, beberapa anak tetangga sedang mengerumuninya. Karena semula ia ‘ngumpet’ di balik pot tanaman besar dari semen, dan saat itu gerimis, saya berusaha memindahkannya ke teras. Saya cari dus bekas minuman air mineral, kemudian memindahkan mereka. Semula, induknya menolak dan berusaha memindahkan lagi anak-anaknya.

Alhamdulillahirabbil’alamiin, dengan izin Tuhan, bi idznillah, akhirnya si induk pasrah. Dan semalaman, ia tidur nyenyak bersama anak-anaknya seperti di foto. Karena saya tak siap sedia makanan kucing, maka ia saya beri makanan seadanya. Karena kucing hewan karnivora, tentu saja makanannya ya yang sesuai ‘selera’-nya.

Saya tahu, ini remeh-temeh bin receh sekali. Tapi bagi saya, kucing ini istimewa. Ia bak “utusan Tuhan” bagi saya. Ia datang untuk menemani dan menyemangati saya.

Apa sebabnya?

Karena sepanjang hari Sabtu hingga Minggu ini, di rumah tersebut, saya berjibaku melengkapi dokumen-dokumen sebagai persyaratan kelulusan uji CMT^*) BNSP^**). Karena walau pun dalam uji tatap muka secara langsung kami telah dinyatakan kompeten, semua peserta dokumennya belum lengkap. Sehingga, assesor memberikan tenggat hingga hari Minggu (20/3) ini untuk menyelesaikan kelengkapan dokumennya.

Dan dalam “kebutekan” serta “kepanikan” saya menyelesaikan dokumen yang ‘seabrek’ banyaknya, Tuhan mengirimkan seekor kucing dan keempat “babies“-nya itu. Seolah hendak menghibur dan menyemangati saya. Karena saat ini, istri saya masih harus “bed rest” pasca operasi hari Senin (7/3) lalu. Ia juga harus tetap kontrol pasca operasi. Dan kontrol pertamanya dilakukan pada hari Senin (14/3) pekan ini.

Selain itu, saya juga harus menyiapkan webinar yang dihelat organisasi saya. Rencananya akan diadakan hari Kamis (24/3) mendatang. Tentu saja semua itu harus dilakukan di sela-sela aktivitas harian lainnya termasuk mencari nafkah.

Oleh karena itulah, rasanya saya bak kedatangan “kucing utusan Tuhan”. Mereka menceriakan hari saya dan menambah semangat saya. Terima kasih Tuhan…. 0:-)

Keterangan:

^*) Certified Master Trainer

^**) Badan Nasional Sertifikasi Profesi