Seakan “mestakung”, tengah malam tadi ada film tayang di GTV berjudul “I Am”. Film produksi tahun 2010 ini dokumenter. Sebagai penikmat serius sekaligus kritikus film amatiran, saya terkejut tidak tahu tentangnya. Toh saya masih lumayan karena mengenal penulis skenario, penutur cerita dan sutradaranya dari karya yang dihasilkannya. Tak seperti sebagian besar narasumber yang diwawancarai di film ini, yang malah sama sekali tak pernah menonton film karya sang pembuat. 
Namanya Thomas Peter Shadyac, biasa disebut Tom Shadyac saja. Karyanya barangkali lebih dikenal. Ia adalah tokoh di balik masyhurnya nama Jim Carrey di jagad perfilman Hollywood. Film besutannya yang dibintangi aktor inilah yang membuatnya sukses, hingga mampu hidup mewah. Kalau Anda suka film komedi, pasti pernah menyaksikan Ace Ventura: Pet Detective, The Nutty Professor, Liar Liar dan Bruce Almighty. Semua film itu karya Tom.
Hidup Tom berubah 180 derajat usai mengalami kecelakaan sepeda pada 2007 di Virginia. Ia menderita gegar otak yang kemudian berlanjut menjadi post-concussion syndrome. Maka, ia justru mulai mencari makna dan tujuan hidup sejati. Dengan film “I Am” ini ia hendak memaparkan pada dunia perjalanan batinnya itu. 
Nah, itu pas sekali dengan kondisi saya. Selama sakit fisik dan “sakit hati” beberapa hari ini, antara lain saya mencari jawaban dari pertanyaan “Who Am I ?” itu. Dan film ini sedikit-banyak membantu saya meraba jawabannya.