Terus-terang, pasca kekosongan pengisian blog ini akibat kesibukan di dunia nyata, saya sempat bimbang. Apakah penulisannya akan dilanjutkan atau tidak. Dan kebingungan paling penting adalah, mau dibawa ke mana blog ini.

Setelah saya perhatikan seksama, ternyata pengunjung blog ini tetap banyak meskipun saya sedang absen menulis harian. Tentu saja, hal itu atas jasa mesin pencari terutama Google. Karena pencarian berdasarkan kata kunci (keyword), maka jelas para pengunjung cuma mencari satu hal saja: informasi.

Dan itulah yang saya coba sajikan di sini. Penyajian informasi dengan tujuan untuk memberikan manfaat.

Saya tahu positioning blog ini. Tidak akan bisa blog ini menyamai portal berita yang digarap banyak redaksi secara profesional. Bahkan blogi ini tidak akan sekedar ‘menipu mesin pencari’ dengan aggregator atau memakai bot sehingga tulisan ter-update otomatis dengan copy-paste dari situs lain. Blog ini juga tidak berpretensi sebagai penyaji informasi ala ‘makanan cepat saji’ dengan model tips-tips singkat atau artikel berpola nomor yang judulnya semacam “7 tempat terfavorit bintang sinetron”.

Kembali ke khittah-nya, blog ini sebenarnya adalah katalis pribadi saya sebagai refleksi atas hal-hal yang berseliweran di kepala. Saya awalnya memang ingin blog ini dikunjungi banyak orang. Tapi, dalam perjalanan, semua itu tak lagi penting. Buat apa sekedar ‘banyak hits’ kalau tidak memberikan manfaat?

Di samping itu, saya pun musti menghitung cost yang saya keluarkan. Meski bukan dalam arti materi, tapi ada ‘biaya’ yang saya keluarkan seperti waktu, tenaga, dan pikiran. Jangan sampai saya mengeluarkan cost terlalu banyak dibandingkan benefit-nya. Sudah waktunya saya fokus pada diri sendiri. Selama ini, saya terlalu banyak memberikan perhatian kepada urusan orang lain. Padahal, kemudian orang lain itu melupakan semua yang sudah saya berikan. Sehingga, cost saya jadi terlalu mahal. Saya merugi, bahkan bangkrut.

Karena itu, dalam penulisan blog ini, saya tidak lagi dibebani target. Saya akan menulis saat saya sedang mood. Saya ingin blog ini bukan hanya bermanfaat bagi pembaca, tapi justru lebih bagi saya sendiri.

Ilustrasi: www.rallcapital.com

b