Bahkan di era transportasi publik sudah begitu mudahnya, tetap saja petualangan menjadi sebuah hal yang ‘mewah’. Tidak semua orang mampu -dan terutama mau- melakukannya. Malah terasa lebih mudah duduk di depan televisi, menyaksikan orang lain melakukan petualangan. Karena itu, sejumlah acara televisi bahkan film bertema petualangan dibuat.
Petualangan dalam konteks avonturir (adventure) di alam liar memang tidak mudah. Perlu persiapan fisik dan mental yang prima. Dan jelas, tidak setiap orang memilikinya.
Akan tetapi, yang sering tidak kita sadari, setiap diri kita ini sebenarnya hidup dalam petualangan. Dan tidak sama satu sama lain. Memang, pola-pola umum hidup manusia selalu ada. Misalnya deret linier kehidupan lahir-bayi-anak-anak-remaja-sekolah-dewasa-kerja-menikah-pensiun-tua-mati. Itu adalah keniscayaan.
Namun, di antara itu, ada yang fasenya panjang di satu bagian, dan ada yang pendek saja. Misalnya di bagian sekolah, ada yang sampai pendidikan tinggi, tapi ada yang sekolah dasar tidak tamat. Dan beruntunglah mereka yang sempat merasakan petualangan di fase-fase kehidupan tertentu. Biasanya, fase petualangan dimulai dari masa remaja hingga dewasa muda. Setelah itu, pasca berkeluarga, seseorang cenderung berubah menjadi konservatif, masuk ke zona nyaman. Waktu yang ada tidak lagi dialokasikan untuk petualangan di alam liar.
Hanya saja, petualangan bisa bermakna banyak. Bekerja pun sebenarnya petualangan hidup. Karena kita menghadapi tantangan berbeda tiap harinya. Menyelesaikan tantangan ini merupakan sebuah petualangan tersendiri. Tentu saja, kadar tiap orang berbeda. Saya yang pembosan cenderung tidak menyukai rutinitas pekerjaan. Sementara ada orang yang tahan bekerja dengan pola sama terus-menerus hingga akhir hayat. Karena itulah, CV saya terkategori high flyer yang senang berganti-ganti pekerjaan dan profesi. Semata karena mencari tantangan tadi. Dan saya yang dulu bingung dengan pola ini, kini malah bersyukur. Karena hidup saya ternyata begitu penuh petualangan. Kesulitan dan hambatan pun setelah terlalui dan dihadapi ternyata malah bisa jadi kisah hidup yang penuh makna. Luar biasa.
Foto: www.aire.com