Kentut
Saya heran, kenapa di media massa tiap kali orang menulis kentut selalu didahului kata maaf. Misalnya ada kalimat: “Tiba-tiba saja di tengah pembicaraan, seorang rekan kami -maaf- kentut. Sehingga bunyinya […]
Saya heran, kenapa di media massa tiap kali orang menulis kentut selalu didahului kata maaf. Misalnya ada kalimat: “Tiba-tiba saja di tengah pembicaraan, seorang rekan kami -maaf- kentut. Sehingga bunyinya […]